Jadi ceritanya anda sudah yakin mau merantau ke US? Atau pergi liburan untuk foto-foto bersama patung Liberty? Apapun alasannya, kalau anda sudah siap hati (dan dompet) untuk berangkat ke US, hal pertama yang harus anda putuskan adalah visa apa yang anda harus pakai untuk berangkat kesana.
Secara garis besar ada 2 jenis visa untuk datang ke US: Immigrant Visa (untuk menetap/kerja permanen - ini si Green Card yang banyak orang cari) dan Non Immigrant Visa (untuk datang dan tinggal disana secara temporer - ini untuk pelajar, pebisnis etc). Anda bisa cek lebih lanjut website US Embassy di Jakarta untuk jenis visa apa yang harus anda ambil, dan apakah anda memang qualified untuk jenis visa tersebut.
Penting untuk diingat bahwa jenis visa yang akan anda pakai harus sesuai dengan tujuan anda pergi kesana. Bila kesana untuk bisnis, pakailah visa bisnis; bila kesana untuk sekolah, pakailah visa pelajar; bila kesana untuk liburan, pakailah visa turis; dan seterusnya. Karena saya diajak kesana untuk menikah dengan warga negara sana (dan kemudian menetap), kami memakai visa K1 (Fiancee visa). Pemakaian visa yang tidak seharusnya (e.g. visa turis untuk bekerja) bakal merugikan anda dalam jangka panjang, dan juga merugikan orang lain. Pemegang visa resmi memiliki banyak kemudahan, contohnya low cost health care dan ga usah parno kalau harus ke polisi atau rumah sakit. FYI saya mendapatkan asuransi kesehatan gratis dari negara bagian California yang valid/berlaku hingga saya menikah resmi dengan tunangan saya, enak banget kan? Pihak berwajib juga lebih respek dan ga menakutkan bila kita bisa menunjukkan dokumen resmi.
Alasan lainnya kenapa sebaiknya anda memakai visa resmi adalah karena masuk dan/atau menetap illegal itu ya ga bener. Banyak orang Amerika yang antipati terhadap imigran karena mereka menganggap imigran itu mengambil alih pekerjaan mereka dan bikin susah. Ga bisa disalahin sih, soalnya duit pajak mereka dan juga dana negara mereka yang dipakai untuk ngurusin imigran ini. Kebayang ga kalau gaji anda dipotong pajak sampe 30% dan itu sebagian terpakai untuk nalangin kesehatan atau biaya emergency lainnya orang yang tidak anda kenal, ngeselin kan pastinya, Kalau masuk/menetap resmi sih ga papa, setidaknya pajak yang mereka bayar atau bahkan fee visa awal sudah ngecover biaya-biaya ini, nah yang masuk nyolong2? Saya ingat kemarahan masyarakat saat BBM naik akhir Juni lalu, semua emosi karena menganggap tidak adil kalau masyarakat kecil bayar lebih mahal gara-gara segelintir orang kaya dengan mobil berderet mereka ikutan menikmati subsidi. Ya kaya gitu deh kurang lebih perasaan warga negara sini terhadap imigran: tidak adil!
Nah, ini membawa kita ke alasan terakhir kenapa anda sebaiknya masuk secara legal: karena imigran ilegal itu bikin susah orang-orang yang mau dapat visa dan masuk secara legal/resmi. Persyaratan jadi ketat banget, data-data diteliti ekstra detail, dan juga mempertinggi kemungkinan "tidak lolos". Dan yang jelas paling nyusahin (dan nyebelin) adalah diskriminasi dan hate/kebencian terhadap imigran, terutama yang ga keliatan bule/kulit hitam. Ada joke tentang ini: kalau Justin Bieber (yang orang Kanada) dan Selena Gomez (yang orang Amerika tapi keturunan Meksiko) jalan-jalan di Arizona, ada kemungkinan justru Selena yang bakalan di stop untuk diminta visa/surat-surat nya. Untungnya orang Indonesia tidak banyak sih disini, dan juga menurut pengalaman saya sejauh ini kebanyakan orang ga yakin saya ini apa (kulit meksiko/latin tapi muka jelas bukan huehehe) jadi ga ada yang rese. Tapi kalau jumlah imigran ilegal meningkat drastis atau banyak yang bikin masalah, ya siap-siap aja kena getahnya :(. Seperti cerita orang Indonesia yang di diskriminasi di Australia setelah bom Bali, mo protes juga ga ngefek.
Berikutnya saya akan mengulas lebih lanjut tentang K1 visa, yaitu visa yang saya dapatkan untuk berangkat kesini. Sayangnya saya tidak tahu banyak tentang jenis-jenis visa lainnya, tapi semua informasi ini bisa dengan mudah didapatkan di website resmi Visa Information US. Browsing-browsing di forum juga membantu sih, tapi saya mendapati kalau informasi di forum dan blog terkadang tidak akurat atau bahkan simpang siur. Cara paling baik adalah mendapatkan info first hand/tangan pertama dari orang yang sudah pernah menjalaninya, dan itulah yang coba saya bantu untuk anda :). Monggo kalau ingin bertanya-tanya, tapi mohon maaf sebelumnya ya bila saya hanya bisa menginformasikan sejauh yang saya tahu. Selamat memilih (visa)!
No comments:
Post a Comment